PERBEDAAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL DANFRAKSI ETIL ASETAT DAUN KELOR (MoringaoleiferaLam) SERTAPENETAPAN KADAR FLAVONOID TOTAL
Abstract
SARI
Tujuan dari penelitan ini adalah untuk mengetahui aktivitas antioksidan
yang dimiliki flavonoid dari ekstrak etanol dan fraksi etil asetat daun kelor,
mengetahui keefektifan dari pemakaian ekstrak etanol dan fraksi etil asetat daun
kelor yang dinyatakan dalam EC50 dengan menggunakan metode DPPH serta
mengetahui kandungan total flavonoidnya. Ekstraksi daun kelor menggunakan
metode refluks. Pelarut yang digunakan adalah etanol 80%. Analisis kualitatif
digunakan reaksi warna dan metode KLT, diantaranya yaitu uji fenolik, polifenol,
flavonoid, tanin, saponin. Analisis kuantitatif flavonoid dan penentuan aktivitas
antioksidan secara kuantitatif dari daun kelor dilakukan secara spektrofotometri
UV-Vis. Ekstrak etanol dan fraksi etil asetat daun kelor masing-masing dibuat seri
deret konsentrasi 1000, 1500, 2000, 2500 dan 3000 ppm. Berdasarkan hasil
penelitian didapatkan kesimpulan bahwa ada aktivitas antioksidan dalam ekstrak
etanol dan fraksi etil asetat daun kelor. Dari hasil penelitian dapat diketahui
bahwa nilai EC50 untuk sampel ekstrak etanol daun kelor adalah sebesar
2165,6337 ppm dan untuk fraksi etil asetat 2231,4012 ppm. Selain itu juga
diperoleh kandungan rata-rata flavonoid dalam ekstrak etanol dan fraksi etil asetat
daun kelor berturut-turut adalah sebesar 8,3323 mg/100 g dan 6,2542 mg/100 g.
References
Daud, M. F., Esti, R. S., dan Endah, R.2011. Pengaruh Perbedaan Metode Ekstraksi Terhadap Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Jambu Biji (Psidium guajava L.) Berdaging buah Putih.Prosiding NaPP2011 Sains, Teknologi, dan Kesehatan Program Studi Farmasi, Universitas Islam Bandung.(No. 63) : 56-57.
Erika, B. R., Marita, D., dan Rini, S. 2014. Aktivitas Penangkapan Radikal DPPH oleh Fraksi n-heksan dan Fraksi Etil Asetat Daun Kelor (Moringa oleifera, Lamk). Media Farmasi.Vol. 11. (No.1Maret 2014) :1-6.
Hardiyanthi, F.2015. Pemanfaatan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Kelor (Moringa oleifera) Dalam Sediaan Hand and Body Cream. Skripsi. Jakarta : Program Studi Kimia Fakultas Sains Dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Prakash, A., Rigelhof, F., and Miller, E. 2001. Antioxidant Activity. Journal of Medalliaon Laboratories Analitycal Progress. Vol10.(No 2).
Rahmat, Hardianzah. 2009. Identifikasi Senyawa Flavonoid Pada Sayuran Indegenous Jawa Barat.Skripsi. Bogor: IPB.
Syofyan, H. Lucidia dan A. Bakhtiar. 2008. Peningkatan Kelarutan Kuersetin melalui Pembentukan Kompleks Insklusi dengan β-Siklodekstrin. Jurnal Sains dan Teknologi Farmasi. Vol. 13. (No. 2) : 43-48.
Tjay, T. H. dan Kirana, R.2007. Obat-Obat Penting. Edisi ke-enam. Jakarta : PT Elex Media Komputindo.








