Pengaruh Formulasi Spray Gel Minyak Nilam (Patchouli Oil) Dengan Basis Hidrokarbon Dan Absorbsi Terhadap Sifat Fisik Sediaan
Abstract
Minyak Nilam (Patchouli oil) menunjukkan beberapa aktivitas farmakologi salah satunya yaitu sifat antibakteri. Kandungan minyak atsiri pada daun nilam mengandung patchouli alcohol sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi minyak nilam (Patchouli oil) dengan basis hidrokarbon dan basis absorpsi terhadap karakteristik fisik sediaan spray gel. Salep dibuat menggunakan metode peleburan dengan variasi konsentrasi minyak nilam F1 5%, FII 7,5%, dan FIII 10% sebagai zat aktif dengan basis yang berbeda. Salep dilakukan uji sifat fisik meliputi uji organoleptis, homogenitas, pH, viskositas, daya lekat dan daya sebar. Hasil uji organoleptis dan homogenitas dianalisis secara deskriptif, sedangkan hasil pH, viskositas, daya sebar, dan daya lekat dianalisis secara statistik dengan regresi linier, untuk melihat pengaruh variasi konsentrasi minyak nilam (Patchouli oil) dengan basis hidrokarbon dan basis absorpsi terhadap karakteristik fisik sediaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa salep minyak nilam dengan basis hidrokarbon memiliki warna putih tulang sedangkan pada basis absorpsi memiliki warna kuning muda. Salep dengan basis hidrokarbon dan absorpsi memiliki bau khas minyak nilam, bentuk semi padat dan tercampur secara homogen. Salep minyak nilam dengan basis hidrokarbon dan absorpsi berpengaruh terhadap karakteristik fisik sediaan salep. Kenaikan konsentrasi minyak nilam dapat menurunkan viskositas dan daya lekat, tetapi menaikkan daya sebar dan pH sediaan.